Definisi Etiologi Dan Gejala Klinis Gagal Jantung

Definisi:

Gagal jantung adalah suatu keadaan patologis berupa kelainan fungsi jantung sehingga jantung tidak mampu memompa darah untuk memenuhi kebutuhan metabolisme jaringan, disertai peningkatan volume diastolik secara abnormal. Sebagai akibatnya, organ utama tubuh dan jaringan lainnya tidak cukup menerima oksigen dan nutrisi untuk berfungsi dengan baik

Etiologi:

Penyebab umum gagal jantung adalah :

1. Penyakit jantung koroner
2. Kardiomiopati 
3. Hipertensi
4. Penyakit katup jantung
5. Penyakit jantung bawaan
6. Alkoholisme dan penggunaan obat 

Gejala klinis:

1. Sesak Nafas
   Orang yang mengalami gagal jantung kiri akan mengalami sesak nafas. Hal itu dikarenakan jantung pada sebelah kiri terdapat penumpukan cairan di dalam paru-paru
2. Mudah Letih
   Karena tidak bisa memompa darah ke seluruh tubuh dengan tekanan yang tepat akibatnya adalah tubuh akan kekurangan darah dan oksigen
3. Gelisah
   Gelisah atau cemas dalah salah satu tanda orang terkena gagal jantung di sebelah kiri. Perasaan cemas itu bisa disebabkan oleh irama jantung yang tidak sempurna. 
4. Cepatnya Detak Jantung
   Tekanan jantung yang tidak teratur membuat detak jantung akan terasa cepat. jantung yang bekerja keras untuk bisa memompa darah ke seluruh tubuh membuat detak jantung terasa cepat.
5. Batuk
   Penumpukan cairan di paru-paru bisa membuat seseorang terkena batuk, batuk tersebut tidak hilang walapun di beri obat biasa 
6. Irama Jantung Tidak Teratur
   Memompa darah ke seluruh tubuh dengan tekanan yang tidak tepat menjadi pemicu mengapa irama detak jantung menjadi tidak teratur. Irama jantung cenderung tidak stabil panjang pendeknya.
7. Kaki Bengkak
   Pasien yang mengalami gagal jantung pada sebelah kanan akan mengalami pembengkakan pada kaki. Hal tersebut disebabkan oleh penggumpalan darah ke bagian jantung sebelah kanan.
8. Pergelangan Kaki Bengkak
   Penggumpalan darah yang ada di bagian kanan jantung menjadi penyebab bagian tubuh menjadi bengkak. Selain kaki, bagian tubuh yang menjadi bengkak adalah pergelangan kaki. 
9. Perut Buncit dan Kembung

Klasifikasi:

1. Gagal jantung kiri
2. Gagal jantung kanan
3. Gagal jantung sistolik
4. Gegal jantung diastolik

Faktor resiko:

1. Hipertensi
2. Hiperlipidemia
3. Serangan jantung masa lalu
4. DM
5. Cacat jantung bawaan
6. Penyakit jantung katup
7. Obesitas
8. Alkohol

Penatalaksanaan:

• Meningkatkan oksigenasi dengan pemberian oksigen dan menutunkan kafar O2 melalui istirahat / pembatasan aktivitas

• Memperbaiki kontraaktivitas otot jantung
  
  • Mengatasi keadaan yang reversibel, termasuk tirotoksitosis, miksedema, dan aritmia
  • Digitalis
  • Dosis digitali
    
    1. Digoksin oral untuk digitalis oral cepat 0,5-2mg dalam dosis 4-6 dosis selama 24jam dan di lanjutkan 2x0,5 mg selam 24 jam
    2. Digogsin iv 0,75-1 mg dalam 4 dosis selama 24jam
    3. Cendilamid iv 1,2-1,6 mg dalam 24 jam
  • Dosis penunjang untuk gagal jantung, Digogsin 0,25 mg sehari. Untuk usia lanjut dan gagal ginjal sesuaikan dosisnya
  • Dosis penunjang digogsin untuk fibrilasi atrium 0,25mg
  • Digitalis cepat digunakan untuk mengatasi edema pulmonal akut yang berat:
    
    1. Digogsin 1-1,5mg iv perlahan-lahan
    2. Cendilamid o,4-0,8 iv perlahan-lahan

Pencegahan:

1. Mengonsumsi makanan sehat dan membatasi asupan garam, lemak, dan gula. Contoh-contoh makanan sehat adalah buah dan sayur, makanan berprotein tinggi (misalnya ikan, daging, atau kacang), makanan yang mengandung zat tepung (misalnya beras, kentang, atau roti), dan makanan yang terbuat dari bahan susu atau bahan olahan susu
2. Menjaga berat badan dengan berolahraga secara rutin
3. Berhenti merokok dan membatasi konsumsi minuman keras
4. Menjaga kadar kolesterol dan tekanan darah pada batas sehat